Padang Panjang, Sinyalnews.com -Muhammad Zikra, atlet biliar POBSI Padang Panjang disabilitas tuna rungu, tunjukan kemampuannya Di Turnamen 9 Ball, Zikra berhasil meraih juara pertama dalam ajang Turnamen Billiard 9 Ball yang digelar di HAND Biliar Bukittinggi 23-24 November 2024 Sumatera Barat. Keberhasilan Zikra ini menjadi bukti nyata bahwa keterbatasan tidak menghalangi semangat dan tekad untuk berprestasi di dunia olahraga.
Dalam turnamen yang diikuti oleh berbagai atlet biliar dari seluruh daerah Sumbar-Riau , Zikra menunjukkan kemampuan luar biasa dengan mengalahkan lawan-lawannya melalui permainan yang penuh konsentrasi dan ketelitian,menuju final Zikra menumbangkan senior nya Torik SQ arlit POBSI Sumbar yang tengah melejit namanya dari Padang dengan skor 5-6
Meskipun memiliki keterbatasan dalam pendengaran, Zikra mampu menguasai permainan dengan sangat baik, memanfaatkan kepekaannya terhadap gerakan bola dan taktik permainan.kekurangannya menjadi senjata unggulan untuk selalu fokus dalam bermain
“Saya merasa sangat senang dan bangga bisa meraih juara di turnamen ini. Semua latihan keras dan dukungan dari teman-teman serta keluarga sangat berarti bagi saya. Saya ingin membuktikan bahwa keterbatasan fisik bukanlah penghalang untuk meraih impian,” ujar Zikra usai meraih kemenangan.
Zikra yang juga merupakan anggota Perkumpulan Olahraga Biliar (POBSI) Padang Panjang yang keseharianya berlatih di pusat latihan millenic Biliar POBSI Padang Panjang, telah beberapa kali berpartisipasi dalam berbagai turnamen lokal (Sumbar)
Zikra juga pernah menaruh tinta emas di kejurnas biliar nasional, tahun 2015 lalu, di Jakarta , Zikra atas nama Sumbar meraih medali perak dalam kejurnas biliar umur 16 tahun kebawah,
namun ini adalah pertama kalinya ia meraih juara dalam kategori 9 Ball. Prestasi ini mendapat apresiasi tinggi dari berbagai pihak, terutama dari komunitas olahraga tuna rungu.
Sementara itu, Ketua POBSI Bukittinggi, Agus Saputra, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian Zikra. “Kami sangat bangga dengan pencapaian M. Zikra. Ia tidak hanya menunjukkan kemampuan teknis yang mumpuni, tetapi juga semangat juangnya yang luar biasa. Zikra adalah inspirasi bagi kita semua,” ujarnya.
Keberhasilan Zikra di turnamen ini diharapkan dapat memotivasi lebih banyak atlet disabilitas untuk terlibat dalam olahraga dan meraih prestasi yang membanggakan. Zikra sendiri bertekad untuk terus mengembangkan kemampuannya dan bersiap menghadapi turnamen biliar berikutnya dengan semangat yang lebih besar.
Dengan kemenangan ini, M. Zikra tidak hanya mengukir prestasi pribadi, tetapi juga memberikan semangat baru bagi dunia olahraga bagi para penyandang disabilitas di Indonesia.
Geliat Olahraga Biliar di Padang Panjang Semakin Meningkat
Olahraga biliar di Kota Padang Panjang menunjukkan perkembangan yang pesat. Sejumlah klub biliar baru bermunculan, serta semakin banyaknya warga yang tertarik untuk berlatih dan berkompetisi di cabang olahraga ini. Pusat latihan billiard Milleniq Padang Panjang salah satunya telah melahirkan atlit prestasi, minggu lalu ,Alfi juara 2 di Pekanbaru -Riau, Wahyu juara 1 dan Juara 3 di Batu Sangkar Tanah Datar, dan Al Basir Juara 2 juga di Batu Sangkar .
Pemerintah setempat turut mendukung dengan adanya bangunan rumah biliar pusat latihan Atlit POBSI di Padang Panjang (Milleniq) yang dibangun oleh Ilhamdi, fasilitas yang memadai untuk mendukung perkembangan olahraga ini. Turnamen biliar lokal pun semakin sering digelar, menarik perhatian para pecinta olahraga di berbagai kalangan. Dengan antusiasme yang tinggi, diharapkan olahraga biliar di Padang Panjang dapat terus berkembang dan berprestasi di tingkat regional maupun nasional ujar Penjabat Walikota Padang Panjang Sonny Budaya Putra.saat membuka Rumah Biliar Milleniq sebagai pusat latihan POBSI Kota Padang Panjang..
Sementara Dasril Ketua POBSI (Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia) Padang Panjang mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi yang terus berkembang dari atlet-atlet biliar di Padang Panjang ini.
Ia menyampaikan bahwa pencapaian tersebut merupakan hasil kerja keras dan dedikasi para atlet yang terus berlatih dan berkompetisi.
Selaku Ketua POBSI Ia juga berharap prestasi ini bisa menjadi motivasi bagi atlet lainnya untuk terus meningkatkan kemampuan mereka. Selain itu, ia menekankan pentingnya dukungan dari seluruh pihak untuk memajukan olahraga biliar di Padang Panjang dan di Indonesia secara umum.(Paul.H)