Padang, Sinyalnews.com — Kepala Kantor Kementerian Kota Padang H. Edy Oktafiandi mengapresiasi kepedulian dan kontribusi Pemerintah Daerah Kota Padang dalam pelaksanaan Pendidikan Profesi Guru (PPG) terhadap guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di sekolah.
Kami ucapkan ribuan terima kasih kepada Pemerintah Kota Padang yang telah terlibat aktif dalam mendukung penyelenggaraan PPG PAI Tahun 2024, dan semoga pula untuk tahun-tahun selanjutnya.
Demikian sepenggal ungkapan yang disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang H. Edy Oktafiandi saat memberikan Sambutan dalam kegiatan Seminar dan Lokakarya (Semiloka) Pendidikan Profesi Guru PAI Tingkat SD dan SMP Se- Kota Padang.
Berlangsung di Padang Youth Center Padang, Rabu 31 Januari 2024.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalitas Guru PAI dalam menerapkan semua kompetensi dan keterampilan dibidangnya, ujar Kepala Kantor.
Dalam praktiknya, lanjut Edy pelaksanaan PPG PAI membutuhkan komitmen semua unsur baik dari tingkat pusat, daerah, sampai tingkat satuan pendidikan. “Untuk itu, kesepahaman antar seluruh stakeholder dalam penyelenggaraan sangat diperlukan.
Dan ini salah satu bentuk, sinergitas Kemenag dan Pemda wujudkan profesionalitas guru PAI,” sambung Edy.
Lebih jauh, Kepala Kantor menjelaskan “Alhamdulillah”, sebanyak 413 Guru Pendidikan Agama Islam jenjang SD dan SMP di Kota Padang bakal menjalani sertifikasi Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) tahun 2024 ini.
Dan ini salah satu bentuk ikhtiar bagi tenaga pendidik agama agar mampu mentransfer ilmu agama lebih optimal kepada siswa sebagai generasi penerus.
“Edy menyebutkan berkisaran 322 guru PAI tingkat SD, dan 79 tingkat SMP akan mengikuti PPG tahun ini, dan kita tentunya berharap dengan adanya program sertifikasi PPG ini guru PAI makin optimal dalam mencurahkan pendidikan dan ilmu agama kepada anak-anak kita, bebernya.
Sementara itu, Walikota Padang Hendri Septa saat membuka secara resmi kegiatan tersebut mengatakan bahwa Guru PAI, menurutnya sangat berperan penting dalam membantu manjalankan program unggulan Pemerintah Kota Padang.
Terutama program hafal minimal 1 Juz Al Quran bagi siswa tingkat SD dan SMP, ujarnya.
“Dan tentunya ini berguna dalam membangun karakter anak dunia dan akhirat. Ini ikhtiar kita agar sebanyak 120.000 siswa hafal minimal juz 30.
Di Indonesia, terkhusus Kota Padang merupakan satu-satunya kota yang punya program ini, terangnya.
Pada kesempatan tersebut, Walikota Padang menginformasikan saat ini sebanyak 2.500 siswa sudah diwisuda tahfidz alquran melalui Dinas Pendidikan Kota Padang, terangnya.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang Yopi Krislova menambahkan sertifikasi PPG ini dilaksanakan berkat kerjasama dengan Kemenag Kota Padang.
Pihaknya menggelontorkan anggaran sebanyak Rp 2,2 miliar untuk sertifikasi PPG tahun ini.
“Dalam pelaksanaannya kita bekerjasama dengan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta khusus guru PAI tingkat SMP. lalu
khusus guru PAI tingkat SD kerjasama kita dengan UIN Imam Bonjol,” tuturnya.
Kegiatan tersebut, dihadiri, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang H
Edy Oktafiandi, Ketua Dewan Masjid Kota Padang Maigus Nasir, ratusan Dewan Guru PAI SD dan SMP Se- Kota Padang beserta undangan lainnya yang ikut mensukseskan acara tersebut.
HarisTJ