Eri Gusnedi : Pagar Nusa Bagian Melatih Diri Merawat Tradisi

Padang, SINYALNEWS.COM,- — Sumatera Barat Ranah Minang memiliki filosofis Adat Basandi Syara’ (SBS), Syara’ Bersandi Kitabullah (SBK) basis Ahlu Sunnah Waljamaah (Aswaja) tetap dipertahan di Minangkabau, walaupun kebiasaan berkumpul di surau mengaji yang dilanjutkan belajar silat bagi anak muda sudah mulai hilang.

Hal ini disampaikan Eri Gusnedi Wakil Sekretaris PWNU Sumatera Barat bidang Kaderisasi, Ketua PW Pagar Nusa Sumatera Barat, “Alhamdulillah sekarang di Sumatera Barat Pencak Silat Nahdlatul Ulama sudah semakin berkembang,anak-anak muda dilatih bela diri pencak silat diberbagai sasaran silat” ujar Eri Gusnedi Pangu

Lebih lanjut Buya Eri menuturkan, “sekarang anggota Pagar Nusa yang sudah terdata ber KTA lebih kurang 300 orang, dalam Aplikasi Pagar Nusa Official databes Sumbar dan ada ber KTA luar Sumbar yang berdomisili di Sumatera Barat dan ini melaksanakan latihan rutin yang tersebar dibeberapa Kabupaten Kota di Sumatera Barat” tuturnya.

Baca Juga :  Kemenag Kota Padang Sambut Hangat Kunjungan Tim DPRD Kabupaten Tanjung Jabung timur

Menurut Buya Eri, “sekarang ada beberapa Kabupaten yang pesat perkembang Pagar Nusa diantaranya Kabupaten Dharmasraya, Pesisir Selatan, Sijunjung dan Solok Selatan, diharapkan menyusul Kabupaten Kota lain” terangnya
Selanjutnya membentuk kepengurusan dibeberapa Kab/kota yang belum terbentuk, “insyaallah dalam waktu dekat pelantikan kepengurusan akan dilaksanakan, tentunya ini nti menyesuaikan waktu Ketua Umum, kapan beliau bisa ke Sumbar” ucap Buya Eri.

Baca Juga :  Mengintip Keseruan Silaturahmi Akbar Alumni FH Unand Lintas Angkatan

Untuk perkembangan Pagar Nusa ke depan, perguruan silat manapun bisa bergabung asal berpaham Aswaja, ini sesuai arahan Ketum PBNU Gus Yahya ketika pelantikan PP Pagar Nusa NU, “jadi perguruan-perguruan silat yang ada di ranah Minang bisa bergabung dengan Pagar Nusa, tanpa merubah jati diri dari perguruan tersebut, akan disatukan dengan jurus baku dan salam pagar nusa, kita jaga tradisi dan budaya silat, dengan terus merawat dan mengembangkannya di masyarakat, khususnya generasi muda” tutupnya.

(Marlim)

Share :

Baca Juga

BERITA

Lanud Sultan Hasanuddin Gelar Sosialisasi Krida Pramuka Saka Dirgantara Kuwarti Daerah Sulawesi Selatan

ARTIKEL

Penyesalan seorang anak Setelah Ibu Tiada

ARTIKEL

Delapan Belas Siswa dan Pendamping Pramuka MAN 3 dan MTsN 5 Padang Wakili Sumbar

BERITA

Babinsa Banjarsari Dampingi PMT Balita Stunting   

ARTIKEL

Pembangunan Tugu Prasasti TMMD Ke-121 Kodim 1615/Lombok Timur di Desa Loyok

BERITA

Polda Jateng Ajak Masyarakat Turut Serta Sukseskan Pemilu 2024 Dengan Cegah Penyebaran Hoax

BERITA

Perantau Memiliki Peranan Penting dalam Pembangunan Nagari

BERITA

Satpol PP Kota Amankan Pasangan Ilegal dibeberapa Penginapan di Kota Padang