Bukittinggi, sinyalnews.com, – Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi, bersama Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Jam Gadang (Perseroda) terus berupaya membangkitkan perekonomian masyarakat. Salah satunya melalui program Tabungan Utsman, pembiayaan tanpa bunga, tanpa agunan.
Program Tabungan Utsman yang diiniasi Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, itu terus mendatangkan manfaat bagi masyarakat. Sejak pembiayaan pertama di tahun 2023, sudah 740 nasabah yang telah memanfaatkan program ini.
Dengan program Tabungan Utsman ini, menurut Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, masyarakat dapat memanfaatkan pembiayaan secara syariah. Tidak ada bunga dan agunan. “Nasabah hanya membayar atau mencicil pinjaman pokok saja, dengan sistem menabung,” kata Erman Safar, Selasa (7/3/23).
Bahkan, sejak pembiayaan perdana pada 20 Januari 2023 lalu, perkembangan realisasi program Tabungan Utsman hingga 3 Maret 2023, atau dalam waktu 40 hari, mencapai Rp 6,8 miliar dari total pembiayaan yang bervariasi terhadap 740 nasabah.
“Alhamdulillah, program ini benar benar bermanfaat bagi warga. Kita targetkan tahun 2023, Tabungan Utsman dapat dimanfaatkan bagi 3000 UMKM Kota Bukittinggi. Pemko bersama DPRD Bukittinggi sendiri telah menganggarkan Rp 2,5 miliar untuk marginnya dan akan menambah Rp 500 juta lagi.
“Semoga berkah dan bisa membantu warga kita untuk berusaha, meningkatkan perekonomian mereka dan yang paling utama, bebas dari jeratan rentenir,” sebut Erman Safar.
Berdasarkan data BPRS Jam Gadang, Tabungan Utsman telah dimanfaatkan oleh 2469 nasabah. Data itu tercatat dari awal launching pada Maret 2022 lalu hingga 3 Maret 2023, dengan realisasi dana sebesar Rp 19,3 miliar lebih. (rul)