PADANG, SINYALNEWS.COM – SMAN 6 Padang menggelar wisuda terhadap 72 orang siswa-siswi yang telah selesai mengikuti program Tahfidz untuk tahun 2023, Rabu (29/11/2023).
Kepala SMAN 6 Padang Risdaneti, S.Pd, MM mengatakan, program Tahfidz telah berjalan selama empat tahun, dimana kegiatan tersebut dilakukan dengan melibatkan guru Pendidikan Agama Islam (PAI), serta mendatangkan guru-guru TPA sebagai tenaga pembimbing.
“Kita memiliki dua program yakni TPA untuk anak-anak yang tidak bisa baca Alquran, sementara Tahfidz merupakan program lanjutannya. Ini merupakan wisuda kedua yang kita lakukan,” tutur Risdaneti.
Kegiatan ini menurut Risdaneti didukung oleh Komite Sekolah, dengan menganggarkan pembiayaan untuk mendatangkan guru-guru TPA, guna mengajar para siswa.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat Barlius, saat membuka kegiatan sekaligus mewisuda para siswa mengatakan mendukung program Tahfidz yang dilaksanakan di SMAN 6 Padang.
Menurut mantan Kepala SMAN 6 Padang ini, tantangan generasi muda saat ini sangat luar biasa, seperti pergaulan bebas, LGBT, penyalahgunaan narkoba, hingga tawuran, yang menggerogoti dan merusak masa depan.
“Anak-anak harus dipersiapkan, tidak hanya di sekolah saja, namun juga di mulai dari keluarga, untuk itu diperlukan pembekalan dan penanaman nilai-nilai agama sebagai benteng dalam menghadapi tantangan tersebut,” kata Kadis.
Pada kesempatan ini Kadis juga berpesan kepada para wisudawan agar mampu menjadi contoh bagi rekan-rekan, baik di sekolah maupun di kehidupan sehari-hari.
“Kalian harus menjaga sikap, budi pekerti, maupun tutur bahasa dalam bergaul, sehingga apa yang kalian pelajari di Alquran tidak hanya dibaca, tapi juga tercermin dalam kehidupan kalian sehari-hari,” tambahnya.
(Marlim)