PADANG SINYALNEWS COM – Disperindag Sumbar, Bank Indonesia dan Bulog Sumbar melakukan sosialisasi inflasi pada acara Sumbar Bicara di TVRI Sumatera Barat, Selasa (29/8/2023). Sosialisasi diberikan langsung Kadisperindag Sumbar, Novrial, Kepala.Perwakilan Bank Indonesia Adang Kurnia Saputra dan Kaperwil Bulog Sti Wulan Astuti.
Tujuan sosialisasi ini adalah memberikan pemahaman kepada masyarakat Sumatera Barat tentang inflasi, faktor penyebabnya, apa dampaknya dan bagaimana cara mengatasinya dari sisi masyarakat dan upaya apa yang sudah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi yang didukung oleh Bank Indonesia dan Bulog.
“Angka inflasi pada bulan Juli sebesar 0,48 mtm yang meningkat dari bulan Juni dimana Sumatera Barat mengalami deflasi 0,30 mtm dan perlu mendapatkan perhatian bagi semua pihak menjelang akhir tahun sehingga tidak lagi akan memberatkan masyarakat terkait peningkatan harga bahan pokok nantinya diakhir tahun” ujar Adang Kurnia Saputra. Inflasi yang dihitung di Kota Padang dan Bukittinggi oleh BPS, selama ini banyak dipengaruhi oleh harga bahan pokok dan transportasi utamanya harga tiket pesawat udara.
Sementara itu, Kadisperindag Sumbar, Novrial mengatakan beberapa hal yang sudah dilakukan Pemprov dan didukung oleh Bank Indonesia, Bulog dan seluruh Pemkab/ Pemko antara lain yakni pemantauan harga harian di pasar setiap daerah, operasi pasar murah, monitoring jalur distribusi barang keluar masuk Sumatera Barat dan antar Kota di dalam Sumatera Bara. “Kita juga sudah melakukan kerjasama antar daerah seperti dengan beberapa Provinsi di Pulau Jawa dalam rangka mengatasi kekurangan pasokan” ungkap Novrial
(Marlim)