Padang, Sinyalnews.com,- Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menyebabkan terjadinya bencana tanah longsor, kayu tumbang dan banjir di beberapa kecamatan di wilayah kab. Agam, Selasa (28/3) malam.
“Material tanah longsor menimbun badan jalan dengan ukuran bervariasi dan tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, Ichwan Pratama Danda di Lubukbasung, Selasa.
Ia mengatakan, tanah longsor pertama terjadi di Jorong Pauh , Nagari Panta Pauh, Kecamatan Matur pada Selasa (28/3) sekitar pukul 14.00 WIB.
Material tanah longsor menutup sebagian jalan nagari sepanjang sepuluh meter dan tinggi 2.5 meter.
Sedangkan lokasi kedua di Jorong Batuang Panjang, Nagari Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya yang menimbun sebagian badan jalan dengan panjang 10 meter dan tinggi 1.5 meter pada Selada (28/3) sekitar pukul 17.30 WIB.
Setelah itu, di Jorong Taruyan, Nagari Tigo Balai, Kecamatan Matur yang menimbun jalan nagari sepanjang 20 meter dan tinggi 2 meter pada Selasa (28/3) sekitar pukul 18.00 WIB.
Disamping longsor, ada bencana kayu tumbang yang menimpa rumah warga serta menutup akses jalan di Kec. Lubuk Basung dan Kec. Tanjung Raya.
Bencana banjir juga menimpa kec. IV Koto, Kec. Tanjung Raya dan Kec. Tilatang Kamang.
“Kita telah melakukan koordinasi dengan pemerintah kecamatan, nagari dan Kelompok Siaga Bencana (KSB),” katanya.
Ia menambahkan untuk pembersihan material longsor yang menutupi akses jalan bakal dilakukan pada Rabu (29/3) sekitar pukul 08.00 WIB, mengingat di lokasi masih diguyur hujan.
Kondisi tersebut, tambahnya, dikhawatirkan bakal terjadi longsor susulan berisiko bagi petugas dan warga yang bakal membersihkan material itu.
“Pembersihan material bakal kami lakukan secara gotong royong dan alat berat,” katanya.Ia mengakui, Satgas BPBD Kabupaten Agam sampai saat ini masih melakukan penanganan bencana pada beberapa kecamatan di Kabupaten Agam.
Dengan kejadian itu, ia mengimbau warga dan pengendara untuk meningkatkan kewaspadaan saat melewati daerah perbukitan saat curah hujan tinggi.