2022, BPSJ Kota Pekalongan Berhasil Tingkatkan Jumlah Produksi dan Penjualan Jamu

Kota Pekalongan – Sinyalnews.com,- Balai Pelayanan dan Saintifikasi Jamu (BPSJ) kota Pekalongan, di tahun 2022 berhasil mencapai 81.3 persen PAD yakni 203,767 juta dari target 250,718 juta melalui Pusat Pengolahan Pasca Panen Tanaman Obat (P4TO), produk inovasi, klinik saintifikasi jamu serta layanan laboratorium. Capaian tersebut disampaikan Kepala UPTD BPSJ Kota Pekalongan, Teuku Reza Fadly saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (6/3/2023).

“Alhamdulillah, cukup baik, tahun 2022 target bisa kita kejar di akhir tahun bisa ada kemudahan mencapai itu, dibandingkan untuk awal tahun lalu dan memang paling banyak dari produk P4TO jahe merah namun juga berimbang dengan layanan lain,” terangnya.

Baca Juga :  Kakan Kemenag Kota Padang Pimpin Doa Upacara Bendera HUT RI ke 79 di Lapangan Imam Bonjol Kota Padang

Riza merinci, tahun 2022 dari produk P4TO 37 ton jahe merah berhasil diproduksi untuk pembuatan produk inovasi dan disalurkan kepada mitra yaitu PT Bintang Toedjoe sedangkan jamu segar terjual hingga 12.262 botol dan 279 pouch jamu serbuk seperti jahe dan temulawak instan.

Baca Juga :  Maju Melalui Jalur Partai Untuk Pilwako Batam 2024, Irwansyah Mendaftar ke Partai Demokrat Kota Batam

Lebih lanjut, ia menyebutkan di tahun 2023 dengan target 266 juta BPJS tenggah menyiapkan sejumlah target baru dengan meningkatkan jumlah produksi antara lain 45 ton jahe merah dengan membuka peluang mitra pabrik besar selain PT Bintang Toedjoe, 1200 botol jamu segar dan lainnya.

Share :

Baca Juga

BERITA

Tunggu Audit Kerugian Negara, Kejati Sumbar Komitmen Tuntaskan Dugaan Korupsi Penyimpangan Lelang TKD Pasbar

ARTIKEL

Rakorpim Akademi TNI Dan Akpol TW. IV TA. 2023 Di Gelar Di AAL

BERITA

Kader Partai PAN Siap Maju Calon Bupati Pessel 2024 – 2029, Dukungan Tokoh Politik Terus Mengalir untuk Okferiadi Rasyid

BERITA

Prabowo Subianto Terima Kunjungan Menteri Pertahanan Republik Demokratik Kongo  

BERITA

Disperindag adakan Business Matching dengan Vietnam dan Saudi

ARTIKEL

Presiden Jokowi dan PM Anwar Selesaikan Isu Perbatasan hingga Kolaborasi Lawan Diskriminasi Sawit

BERITA

Ekspor Arang Bakau Diduga Kembali Terjadi di Batam. Benarkah?

DAERAH

Ada Aroma Korupsi Dalam Pembangunan Gedung DPRD Kota Padang