Padang, Sinyalnews.com,– Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama terus melakukan sosialisasi dan edukasi sertifikasi halal bagi pelaku usaha khususnya usaha mikro dan kecil (UMK) sebagai bagian dari strategi percepatan sertifikasi halal. Upaya tersebut mendapatkan apresiasi Kemenag Kota Padang dalam kegiatan Diseminasi standar Jaminan Produk Halal bersama Komisi VIII DPR RI.
“Ini (Workshop Sihalal) adalah kegiatan yang sangat baik, sehingga perlu didukung bersama. Sebab pelabelan sertifikasi halal itu penting,” ungkap Kepala Kantor dalam kegiatan “Workshop Sihalal ataupun Diseminasi Produk Halal bagi Pelaku Usaha, Auditor Halal, Penyelia Halal dan Masyarakat” yang dilaksanakan di Aula Lt.2 Kemenag Kota Padang pada Senin 27 Februari 2023.
Workshop Sihalal di merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan Workshop Sihalal yang dilaksanakan BPJPH di berbagai daerah pada tahun 2023 ini. Hadir dalam kegiatan, Anggota DPR RI Hj. Delmeria, Analis Kebijakan BPJPH Kemenag RI H. Aryadi, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Barat, H. Helmi, Sekretaris Satgas Halal Kanwil Sumbar Ikrar Hapdi, Ketua Satgas Halal Provinsi Sumatera Barat, Kepala Kantor Kemenag Kota Padang, H. Edy Oktafiandi didampingi Kepala Subbag Tata Usaha Zulfahmi.
Lebih jauh, Kepala Kantor mengharapkan agar BPJPH terus melanjutkan programnya dalam mengedukasi masyarakat dan pelaku usaha untuk menyambut kewajiban sertifikasi halal. Selain sebagai pelaksanaan amanat Undang-undang, sosialisasi dan edukasi sertifikasi halal merupakan kebutuhan riil bagi pelaku usaha dan masyarakat.
“Saya berharap kegiatan ini terus menerus dibuat. Sehingga kesadaran masyarakat untuk (melaksanakan) sertifikasi halal semakin tinggi. Dan masyarakat juga memastikan yang dimakan itu halal,” ungkapnya.
Sertifikasi halal, lanjutnya, juga dipastikan memberikan nilai tambah produk dengan meningkatkan kualitas dan daya saing produk dalam aktivitas perdagangan. Dengan begitu, percepatan sertifikasi halal juga memberikan implikasi positif untuk memperkuat upaya pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 tiga tahun lalu.
“Relevansi sertifikasi halal ini penting sebagai penguatan bagi produk kita, sejalan dengan semangat Indonesia untuk pemulihan ekonomi pasca pandemi,” sambungnya.
Karena itu, Kepala Kantor mengatakan bahwa program percepatan sertifikasi halal yang dijalankan oleh BPJPH hendaknya didukung dan disambut baik oleh semua pihak. Termasuk para pelaku usaha agar segera mengajukan sertifikasi halal ke BPJPH.
“Pelabelan sertifikat halal itu berkah bagi para penjualnya, ataupun siapapun yang memakannya,” imbuhnya.
“Jadi silahkan Bapak Ibu segera mendaftar (mengajukan sertifikasi halal) agar produknya berlabel halal,” ajak Kepala Kantor.
Dipenghujung penjelasannya, Kepala Kantor berikan Apresiasi setinggi-tingginya dan ungkapan terimakasih Kepada Penyuluh Agama Islam, Lembaga Pemeriksa Halal telah mensosialisasikan dan pendampingan kepada 100 Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang ucapkan terima kepada Bapak Kakanwil Kemenag Sumbar yang telah mempercayakan Kementerian Agama Kota Padang dipilihnya sebagai tuan rumah pergelaran kegiatan tersebut, ungkapnya.
Semoga 10 Juta Sertifikasi halal pada tahun 2024 bisa kita wujudkan bersama karena bagi pelaku usaha yang belum mempunyai Nomor Induk Berusaha (INB) akan mendapatkan sertifikat Gratis dalam menerbitkan NIBnya, tutupnya. ( HarisTJ)