Home / BERITA

Tuesday, 17 January 2023 - 12:34 WIB

Mandi di Sungai Irigasi, Dua Bocah Meninggal Dunia Terbawa Arus

Kebumen – Sungai bukan tempat yang aman untuk bermain bagi anak-anak. Arusnya yang deras bisa menjadi petaka bagi mereka yang bermain tanpa pengawasan di sana.

 

Baru-baru ini sebuah sungai irigasi kembali merenggut korban jiwa di Kebumen. Korban pertama adalah Ahmad Alzam bocah 7 tahun warga Desa  Babadsari Kecamatan Kutowinangun, Kebumen.

 

Korban ditemukan meninggal dunia pada hari Senin ( 16 Januari 2023 ) sekitar pukul 14.30 WIB saat ia sedang mandi di sungai irigasi  Bedegolan,  Dukuh  Gumenter, Desa Babadsari, Kecamatan Kutowinangun.

 

Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin melalui Kasubsi Penmas Aiptu S Catur Nugraha mengatakan, dari hasil penyelidikan oleh Polsek Kutowinangun dan keterangan para saksi di lapangan, kuat dugaan korban kurang begitu bisa berenang sehingga terbawa arus.

Baca Juga :  Arisan Pipas Sumbar, Lapas Bukittinggi jadi Tuan Rumah Pertemuan Rutin dan Silaturahmi

 

“Arus airnya cukup deras. Kedalaman kurang lebih 1,5 meter. Jadi ini sangat berbahaya,” jelas Aiptu Catur, Selasa ( 17 Januari 2023 ).

 

Awal mula kejadian, korban datang ke

pintu air selatan Jalan Raya  Kebumen – Purworejo  atau di depan lapangan futsal.

 

Sesampainya di lokasi, korban bersama dua teman sepermainannya Gibran dan Dimas langsung masuk ke sungai irigasi.

 

Namun hanya berselang beberapa saat, korban hanyut terbawa arus dan ditemukan 30 menit setelah kejadian dalam kondisi meninggal dunia.

 

Lalu oleh warga sekitar korban dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Kutowinangun untuk dilakukan pertolongan namun hasilnya sia-sia.

 

Di waktu yang hampir bersamaan, kejadian serupa terjadi di saluran irigasi  Wadaslintang, Desa  Jembangan Kecamatan Poncowarno Kabupaten Kebumen juga memakan korban jiwa.

Baca Juga :  Peringatan Hari Penyiaran Nasional Berjalan Aman, Polres Bintan Turunkan Ratusan Personil Pengamanan.

 

Bocah laki-laki 9 tahun, Wardani Ramadhan warga desa setempat dilaporkan meninggal dunia terbawa arus saat mandi di aliran sungai.

 

Saat itu ia mandi di sungai bersama dua temannya, namun korban tidak bisa menguasai derasnya aliran air irigasi sedalam 2 meter hingga terbawa arus.

 

Kini para jenazah telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

 

Adanya kejadian itu, Polres Kebumen mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih mengawasi anaknya saat bermain. Jangan sampai hal semacam itu kembali terjadi karena kurangnya pengawasan saat anak bermain.

 

Nas

 

Share :

Baca Juga

BERITA

Asisten III Andri Yulika Berulang Tahun ke-51, Gubernur Mahyeldi dan Wagub Audy Bawa Langsung Kejutan Kue Ulang Tahun

BADAN NEGARA

ansatgas Yonif 715/Mtl dampingi PJ Bupati tinjau jalan Longsor di Puncak Jaya

BERITA

Satpolairud Polres Bintan Bersama Tim Gabungan Selamatkan Nelayan Bintan Yang Hanyut Sampai Ke Perairan Malaysia

BERITA

Babinsa Koramil 07/Maos Hadiri Kegiatan Bintek Linmas Penanggulangan Bencana Alam  

BERITA

Agar Lolos Pileg 2024, Caleg Perempuan Harus Bangun Personal Brand dan Solidaritas 

BERITA

Kemarau Panjang, Polsek Patimuan dan PMI Cilacap Salurkan Air Bersih

BERITA

Serap Aspirasi Melalui Reses, Wakil Ketua DPRD Padang Ilham Maulana, Muluskan Dua Ruas Jalan di Seberang Padang

ARTIKEL

Bakamla RI Resmi Gelar Patroli Bersama Tahun 2025