Sinyalnews.com,- Kita saat ini hidup di mana batas batas geografis kian memudar, dan nasib satu bangsa bisa terhubung dengan peristiwa di belahan dunia lainnya. Di Era saat ini menjadi Warga Global Dunia bukan lagi pilihan, melainkan panggilan zsman.
Pertanyaannya, apakah kita telah siap menjadi bagian dari percakapan dan Pemeran Global Dunia?
Langkah pertama dimulai dengan kesadaran diri, milikilah Paspor. Bukan sekedar untuk bepergian, tetapi sebagai simbol bahwa dunia ini juga ruang kehidupan kita. Dunia luas menanti untuk kita jelajahi, dipahami dan dihargai.
Namun menjadi warga global dunia bukan hanya soal bepergian/kunjungan wisata, melainkan soal mengerti dan memshami perkembangan zaman. Bacalah dunia dengan pandangan mata hati yang luas tanpa batas ruang dan waktu lewat berita, isue, dan percakapan global dunia.
Jika suara hati kita ingin di dengar dan dihormati warga global dunia, kita harus paham hal apa yang sedang di bahas.
Dan ketika kesempatan datang, bangkit dan berangkatlah segera. Pandang dunia luas. Belajarlah dari sistem Transportasi yang tertib, dari Sekolah yang mendidik dengan Empati, dan dari Kota yang bersih karena Warganya sadar etika santun dan adab.
Tapi jangan sekedar sebagai pengunjung biasa, wakililah bangsa Republik Indonesia. Setiap ucapan, sikap, prilaku kita membawa nama sebagai bangsa Indonesia.
Perjalanan sebagai Warga Global Dunia bukan hanya tentang tempat baru, tapi juga tentang cara pandang yang baru. Kunjungi museum, taman kota, ruang publik karena disanalah Kebudayaan hidup dan ilmu tersembunyi. Dan ditengah kesibukan sempatkan untuk bertanya, merenung, dan mencatat. Dunia tak perlu kita taklukkan,tapi sangat perlu kita pahami.
Semakin jauh kita melangkah, seharusnya semakin dalam kita mengenali akarnya. Negara dan bangsa Indonesia adalah Rumah dan Dunia adalah Panggungnya. Maka buka mata, buka hati, dan bawalah bangsa Indonesia dengan kepala tegak dan dengan hati yang rendah.
Jadilah warga global dunia yang tahu diri dan tahu dari mana kita berasal.
Batu Qur’an Ujung Kulon, Banten
17 April 2025