Padang, Sinyalnews.com – Perguruan Seni Bela Diri Tapak Suci Putra Muhammadiyah Cabang Dadok Tunggul Hitam menerima Kunjungan Silaturahmi dari Perguruan Tunas Muda Padang Sarai dibawah Pimpinan Gusnadi Pandeka Rajo Mulie sebanyak 25 orang siswa dan 1 Guru, Jumat 19 September 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan antara kedua perguruan pencak silat tersebut.
Kegiatan Silaturahmi ini menghadirkan para ninik mamak, ulama, pemuda dan pengurus tapak suci kurao kapalo Banda.
Darman Mtc sebagai tuan rumah menyampaikan ucapan terima kasih kepada Perguruan Tunas Muda Padang Sarai yang telah Datang bersilaturahmi ke Perguruan Tapak Suci Putra Muhammadiyah Dadok Tunggul Hitam di Jalan DPR gang Topan Kota Padang, “bahwa acara ini merupakan upaya menjaga dan memperkuat jalinan Silaturahmi antar perguruan sekaligus wujud nyata melestarikan budaya pencak silat di Sumatera Barat, ulas Darman yang Ketua Perguruan Tapak Suci Putra Muhammadiyah Kurao Kapalo Banda Sungai Sapih.
Lebih lanjut Darman mtc mengungkapkan bahwa Para pelatih perlu menunjukkan rasa empati untuk mempertahankan warisan budaya ini, sehingga diperlukan sinergi antara masyarakat, pelatih, dan orang tua dalam menghasilkan atlet silat yang tangguh kedepannya.
Sementara itu, Pendekar Edi Nazar menambahkan bahwa pertemuan seperti ini merupakan sarana untuk mempererat tali silaturahmi antar kedua perguruan silat, Apalagi dibarangi latihan gabungan nantinya.
Ditempat yang sama Pengurus Perguruan Tapak Suci Putra Muhammadiyah Kurao Kapalo Banda, Syafrizal Guru Gadang Pandekar Malin Basa mengungkapkan kebanggaannya dapat mengikuti kegiatan Silaturahmi ini dani juga menjadi evaluasi berharga bagi atlet-atlet Tapak Suci. Silaturahmi bisa disebut juga bahagian dari bentuk Latihan gabungan, karena Tampilan yang diperagakan masing-masing Perguruan menjadi Wawasan tambahan bagi siswa masing-masing Perguruan.
Para peserta menunjukkan antusiasme yang tinggi dalam mengikuti tampilan yang diarahkan guru, dengan persiapan matang melalui latihan rutin yang dilakukan jauh hari.
(Putra SGM)