Padang Panjang,Sinyalnews.com,-Warga jorong Solok nagari Singgalang Kabupaten Tanah Datar , Jumat Sore (17/3) menjelang senja gempar. Kegemparan itu terjadi setelah mereka menemukan sesosok mayat dikubur tak sempurna hanya setengah badan di belakang rumah seorang warga.
Setelah gundukan itu dibongkar, ditemukan mayat remaja perempuan seteleh di intensifikasi Korban diketahui bernama Yovi Salfitri (14) dan diduga tewas karena dibunuh oleh sang pacar sendiri. YF.tercatat sebagai salah seorang siswi SMPN Di kota Padang.
Korban diperkirakan dibunuh dan langsung dikubur beberapa pada bulan Februari 2023 yang lalu Pada mayat ABG asal kota Padang itu ditemukan bekas memar akibat pukulan dengan benda tumpul.
Sejak sosok mayat ditemukan satuan reskrim Polres Padang Panjang, Satreskrim Polres Padang Panjang tidak membutuhkan waktu lama untuk menangkap pelaku kasus pembunuhan tersebut. Selang lima jam kemudian, satuan reskrim Padang Panjang menangkap remaja laki-laki berinisial AJ (17) asal jorong Solok kanagarian Singgalang Kabupaten Tanah Datar itu.
Korban adalah teman dekat pelaku dan masih sekolah di SMPN di kota Padang Hingga kini, AJ ditangkap di pasar kuliner Padang Panjang ,dia baru bekerja dua hari disalah satu ampera di pasar kuliner malam padang panjang itu, AJ diperiksa di Mapolres Padang Panjang.
Berdasar informasi dari pelaku (AJ) , korban menjalin hubungan asmara alias berpacaran. Diperkirakan, hubungan dua remaja yang masih di bawah umur itu melampaui batas sehingga korban diduga hamil. Saat korban meminta pertanggungjawaban, AJ menolak. Belakangan diketahui, jenazah korban ditemukan dikubur di pekarangan belakang rumah kosong milik RK .
Penemuan mayat tersebut berawal dari Rika (33 , warga setempat pemilik rumah kosong yang ditinggal. Sekitar pukul 13 00 WIB Jumat(17/3) kemarin , Orang tua Rika pulang kampung hendak membersihkan rumahnya yang kosong yang lama ditinggal di kampung Jorong Solok ,Kanagarian Singgalang Tanah Datar karena akan menghadapi bulan puasa.
Ketika masuk melalui pintu belakang saksi melihat ada tumpukan tanah berbentuk kuburan, kemudian juga ada cangkul dan skop, ketika masuk ke kamar saksi melihat ada bercak darah di atas kasur,merasa curiga saksi memberitahukan hal tersebut kepada wali jorong setempat dan pihak kepolisian.setelah di gali ternyata di dalam tersebut ada sesosok mayat .Perempuan,Wali Jorong dan warga langsung menghubungi Polres Padang Panjang.
Tak lama kemudian, polisi tiba di lokasi dan langsung memasang police line. Warga lantas berbondong-bondong ke lokasi untuk menyaksikan penemuan mayat yang terkubur di dalam tanah itu. Sekitar pukul 14.30, tim identifikasi tiba dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP),lalu mayat di larikan ke Rumah sakit terdekat .
Kapolres Padang Panjang AKBP Donny Bramanto,S.I.K menerangkan pelaku nekat menghabisi nyawa korban pada tanggal 3/2. Dengan motif pelaku AJ takut sang korban hamil.
Pelaku AJ menghabisi nyawa korban dengan cara mencekik leher korban ketika korban sedang berbaring di kamar segingga korban lemas tak dan berdaya Tidak sampai disitu pelaku AJ kemudian pergi ke dapur dan mengambil sebuah Alu (alat yang di pakai untuk menumbuk beras) kemudian memukulkan ke bagian kepala Korban sebanyak tiga kali sehingga dari hidung dan mulut korban mengeluarkan darah.
Setelah memastikan korban meninggal AJ menyeret korban ke arah dapur dan mengambil sebuah cangkul lalu menggali tanah sedalam 50cm,kemudian menguburkan jasad korban di lobang yang telah di kali AJ tersebut.
Kapolres pun menambahkan pihaknya menangkap pelaku AJ di salah satu warung di pasar kuliner selang beberapa waktu setelah penemuan mayat tersebut. dan kami pun telah melakukan pra rekontruksi pada hari ini di lokasi kejadian, sedangkan untuk korban saat ini telah di bawa ke RS Bhayangkara Padang Untuk dilakukan proses autopsi.
Kini pelaku AJ telah di tangkap dan diamankan di rutan makopores padang panjang untuk proses penyidikan (phi)
